Pages

Jumat, 21 Juni 2013

KOTA DENPASAR "Puputan Renon"

Kali ini kita bahas diary Bali ya dear...yaitu menuju ke salah satu monumen yang terkenal di ibukota provinsi Bali yaitu Denpasar adalah Monumen Perjuangan Rakyat Bali/ Puputan renon. Monumen Perjuangan Rakyat Bali mulai dibangun di pusat Kota Denpasar sejak 1988 dan diresmikan pada tahun 2003. Seperti namanya, monumen yang terdapat museum ini menyimpan kenangan tentang kegigihan pejuang Bali sejak jaman kerajaan di Bali hingga merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia khususnya di daerah Bali.
Monumen yang terletak di kawasan Lapangan Renon ini memang sangat menarik perhatian bagi semua orang karena tempatnya yang terawat dengan baik dan bersih dan lengkap dengan menara yang menjulang ke angkasa yang mempunyai arsitektur khas Bali yang indah. Lokasi monumen ini juga sangat strategis karena terletak di depan Kantor Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Bali yang juga di depan Gedung DPRD Provinsi Bali tepatnya di Lapangan Renon Nitimandala. Tempat ini merupakan tempat pertempuran jaman kemerdekaan antara rakyat Bali melawan pasukan penjajah. Perang ini terkenal dengan sebutan "Perang Puputan" yang berarti perang habis-habisan. Monumen ini didirikan untuk memberi penghormatan pada para pahlawan serta merupakan lambang penghormatan atas perjuangan rakyat Bali.

Untuk memasuki monumen dengan luas bangunan 4.900 m2 dan luas tanah 138.830 m2 ini, setiap pengunjung dewasa dipungut tiket seharga Rp 2.000. Sedangkan Rp 1.000 untuk anak-anak. Sewaktu kita masuk ke dalam museum yang berada di monumen ini, kita akan melihat banyak hal yang menarik. Desain bagian dalam monumen juga tidak kalah bagusnya dengan bagian luarnya. Tampak juga wisatawan asing dan lokal yang sedang melihat-melihat koleksi tempat ini. Koleksi monumen ini adalah berbagai diorama yang menampilkan perjuangan rakyat Bali. Terdapat 17 diorama yang ada di monumen yang terletak di Jalan Raya Puputan Niti Mandala ini. Beberapa di antaranya mengisahkan perjuangan di zaman kerajaan di Bali dalam menentang penjajahan. Misalnya, Perang Jagaraga di Buleleng, Perang Puputan Badung hingga Pertempuran Puputan Klungkung.

Tak hanya itu, beberapa diorama juga menggambarkan sepak terjang rakyat Bali dalam mempertahankan kemerdekaan setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia. Misalnya pertempuran di Pelabuhan Buleleng, Selat Bali hingga perang puputan Margarana dibawah pimpinan I Gusti Ngurah Rai.

Selain diorama, tampak terlihat beberapa lukisan pahlawan nasional I Gusti Ngurah Rai dengan pasukannya. Di monumen yang juga merupakan museum dan dinamakan Bajra Sandhi ini juga terdapat perpustakaan, tempat belanja makanan khas Bali dan kerajinan Bali yang sayang sekali apabila Anda tidak membawa oleh-oleh sebagai buah tangan untuk dibawa pulang. Setelah itu, kita bisa mencoba menaiki menara yang tingginya puluhan meter itu. Dari atas menara kita bisa melihat pemandangan kota Denpasar dan aktifitas di Lapangan Renon dan sekitarnya. Setelah Anda puas menikmati semuanya dan Anda ingin pulang, jangan lupa untuk mengambil foto arsitektur Bali yang sangat khas di Monumen Perjuangan Rakyat Bali.


Foto di sekitar Monumen ini seru banget karena begitu indahnya dan luasnya halaman sekitar monumen.

ada info sedikit ni dear :
 Jam Buka Museum
  • Senin-Jum'at   : 08.00-17.00
  • Sabtu-Minggu : 09.30-17.00
  • Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama tutup 
Ada yang sudah mengunjungi tempat ini? Bagaimana perasaan kalian saat pertama melihatnya dan menyaksikan keindahan diorama yang ada di monumen ini? 

TARI BARONG BALI



Tari Barong khas Bali siapa yang tidak tahu pasti sudah mendengar dan melihat di berbagai media informasi lainnya. Yups benar tari ini berasal dari kebudayaan Pra-Hindu. Dimana tarian ini menggambarkan pertarungan antara kebajikan (dharma) dan kebatilan (adharma). Wujud kebajikan dilakonkan oleh Barong, yaitu penari dengan kostum binatang berkaki empat, sementara wujud kebatilan dimainkan oleh Rangda, yaitu sosok yang menyeramkan dengan dua taring runcing di mulutnya.

Ada beberapa jenis Tari Barong yang biasa ditampilkan di Pulau Bali, di antaranya Barong Ket, Barong Bangkal (babi), Barong Macan, Barong Landung. Namun, di antara jenis-jenis Barong tersebut yang paling sering menjadi suguhan wisata adalah Barong Ket, atau Barong Keket yang memiliki kostum dan tarian cukup lengkap.
Kostum Barong Ket umumnya menggambarkan perpaduan antara singa, harimau, dan lembu. Di badannya dihiasi dengan ornamen dari kulit, potongan-potongan kaca cermin, dan juga dilengkapi bulu-bulu dari serat daun pandan. Barong ini dimainkan oleh dua penari (juru saluk/juru bapang): satu penari mengambil posisi di depan memainkan gerak kepala dan kaki depan Barong, sementara penari kedua berada di belakang memainkan kaki belakang dan ekor Barong.
Secara sekilas, Barong Ket tidak jauh berbeda dengan Barongsai yang biasa dipertunjukkan oleh masyarakat Cina. Hanya saja, cerita yang dimainkan dalam pertunjukan ini berbeda, yaitu cerita pertarungan antara Barong dan Rangda yang dilengkapi dengan tokoh-tokoh lainnya, seperti Kera (sahabat Barong), Dewi Kunti, Sadewa (anak Dewi Kunti), serta para pengikut Rangda.

***Saat kita menonton pertunjukan di Bali yang menggugah dan sangat menarik untuk ditonton yaitu tarian Barong yang dipadupadankan dengan sebuah candaan atau gurauan yang sangat berkesan oleh pemain, seperti yang pernah kita saksikan saat perjalanan tour Bali. Jika ingin melihat dan tidak sia-sia maka  jauh-jauh hari ke Bali persiapkanlah untuk booking paket tonton tarian Barong tersebut ataupun anda bisa mempercayakan guide Bali dalam hal negosiasi melihat tarian ini dengan nyaman.Intinya gak bakal seru jika tarian khas Bali tidak anda tonton. 
o ya..dalam pertunjukan biasanya ada penari khas Bali yang membuat keekaguman yang
melihatmya dimana mata yang berkelok kelap kelip ke kanan ke kiri yang secara profesional oleh penari-penari cewek cantik menambah suasana pertunjukan begitu indahnya Bali selain objeknya ternyata tidak kalah indah juga tarian kebudayaannya.....

Ada cerita lucu saat kita menonton pertunjukan dimana tampa disangka penari-penari Bali memanggil nama-nama dari penonton untuk tari bersama mereka dalam sebuah pertunjukan...
WOW tambah terkejut lagi nama saya dan teman lainnya dipanggil, mungkin
mereka melihat dari daftar pengunjung atau kita yang dikerjain oleh travel agentnya hahaaaa.....
 Jangan takut dech klo sudah diatas stage walaupun itu gaya kita campur-campur gak jelas tapi sangat happy, pengalaman yang tak terlupakan menari diatas stage dengan ditonton oleh penonton lainnya dengan suara keras penonton menertawain gerakan kita-kita yang tak tahu arah kali ya hahahahaaaa....nda apalah membuat sennag orang bahagia ibadah hihii..



Apakah Kalian Pernah tari bareng penari Bali? atau ada yang kepingin nich merasakan tari bareng mereka?

Foto bareng Barong tapi tidak ada orangnya.....gratis



Ingin foto bareng barong ataupun bareng penari 
Bali mudah saja, karena ada jasa foto nya, harga masih terjangkau bagi wisatawan domestik yaitu hanya dengan membayar Rp. 10.000,- plus gantungan foto kita, lucu dan unik. 
Gambar disamping yang bersama dengan barong itu saat foto setelah pertunjukan makanya bisa gratis hehee......
Ternyata banyak juga yang takut dengan muka Barong,,,,hmmm gimana dengan kalian???? takut atau tidak ya??????
foto bareng penari Bali
Pertunjukan ini kita bisa lihat disalah satu desa seni yang menyajikan pertunjukan tari Barong dan merupakan desa sentra ukiran patung batu yaitu terletak di Kabupaten Gianyar kurang lebih 10 km ke arah timur dari Denpasar. Apabila dari Kuta hanya sekitar kurang lebih 45 menit sudah tiiba dsana.

Jam Buka           : 08.00-21.00

Alamat lengkap : Jalan Raya Batubulan no 87
                            Batubulan, Gianyar Bali 80582
Souvenir            : Topeng kayu motif monyet,
                             topeng leak, t-shirt motif barong
                             gantungan kunci



AYOOOOOO LIHATLAH KEBUDAYAAN BALI? MAU?? TERTARIK?? KEPINGIN???

Jumat, 07 Juni 2013

Pantai Bandengan Jepara


Lihat nuansa keseruan foto diatasi, pastilah sudah tidak diragukan lagi ini adalah di Pantai Bandengan yang ada di desa Bandengan, kecamatan Jepara, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.
Pantai ini menjadi salah satu tempat wisata yang cukup menarik untuk dikunjungi. Pada musim liburan, seperti kami mengadakan reuni dipantai ini begitu sangat menikmati keindahan pasir putih dan ombak yang bersahabat untuk wisatawan bermain pantai, sehingga tidak aneh kalau pantai Bandengan ini selalu ramai dikunjungi wisatawan.
Nama Pantai Bandengan ada kaitannya dengan salah satu legenda asal usul kepulauan pulau karimunjawa dalam legenda dikisahkan Amir Hasan putra Sunan Muria yang diperintahkan untuk pergi memperdalam dan sekaligus mengembangkan ilmu agama ke Kepulauan Karimunjawa. Ketika sampai di pantai ini, mereka menemukan banyak Ikan Bandeng sehingga wilayah itu dinamakan Desa Bandengan yang lantas pantainya biasa juga disebut sebagai Pantai Bandengan. Pantai ini sebenarnya bernama Pantai Tirta Samudera atau Pantai Tirto Samudro yang merupakan salah satu obyek wisata unggulan di Jepara, kota kelahiran salah satu Pahlawan Nasional R.A. Kartini. Tiket masuknya juga murah yaitu Rp 4000/hari biasa dan Rp 5000/hari libur.
Pantai ini kita cocok untuk liburan family, individu, ataupun bersama teman, sebab selain keindahan pantai dsini juga kita dapat bermain-main seperti berenang, bermain perahu, banana boat, canoe dan permainan lainnya.
Saat mengunjungi tempat ini yang menarik perhatian bagi kami adalah  menyewa perahu dengan harga Rp. 30.000/jam/perahu, terbilang mahal namun kita diberikan pengaman, mungkin sudah termasuk asuransi. Jika kita tidak saat liburan tanggal merah biasanya dapat di nego sewa sampai seharian hehee itu pernah terjadi saat saya tidak sedang liburan. Namun bagi yang suka permainan menantang banana boat bisa jadi andalan.
harga sewa Rp. 30.000/kapal







harga sewa Rp. 25.000/kapal
harga sewa Rp. 40.000/orang
 
Harga sewa Rp. 10.000/buah











Keindahan pasir putih membuat nuansa bermain di tepi pantai pun bisa jadi ide kratifitas kita, seperti yang kami lakukan yaitu dengan melakukan permainan tradisional seperti balap karung, tarik tambang, makan kerupuk, main pasir, dll...
Balap Karung


lingkaran pasir
makan kerupuk













Bermain pasir
tarik tambang















o ya ada yang terlewat jangan lupa kita mengunjungi pulau panjang yang letaknya dekat pantai ini, kita bisa menaiki kapal bersama-sama penumpang lain dengan harga Rp. 10.000/orang/PP selama kira-kira 20 menit. Saat kapal kita sampai di pulai ini terkadang ada orang yang membawa pancing, entah diperbolehkan atau tidak namun saya pernah melihatnya.  Saat kita akan memasuki hutan tropis pulau panjang kita akan dikenakan tiket Rp 3.000/orang.

Sebelum menuju pulau Panjang kita melewati dermaga pantai Bandengan dahulu, baru kita mendengarkan ataupun diarahkan oleh pengelola dermaga Bandengan kapal mana yang akan kita naiki. Sebelum menaiki kapal bisa foto-foto dulu di dermaga pantai Bandengan seruuu....mungkin buat prawed ide bagus juga nich....heheeee

Diatas Dermaga pantai Bandengan

 Setelah ini kita akan menaiki Kapal
Suasana diatas kapal seruuu....dan menjadikan pengalaman berharga....

































Bayarlah tiket sesuai ketentuan guna memperbaiki objek wisata menjadikan lebih baik lagi, semoga wisata Pulau Panjang lebih dikemas lagi dengan baik,,,,penasaran kelanjutannya baiklah....


Didalam Pulau ini kita akan melihat  pohon yang tinggi menjulang serta diselingi perdu dan semak sebagai tempat burung laut berkembang biak. Flora di pulau ini dominasi oleh pohon randu, asam jawa, dadap, serta pinus.
Jangan khawatir di tempat ini juga ada yang berjualan makanan dan minuman, selain itu bagi yang mau ziarah juga bisa, karena disini terdapat makam tokoh islam (seorang guru) Syeikh Abu Bakar
namanya. Terdapat pula mercusuar yang sampai sekarang masih berfungsi untuk memandu kapal-kapal yang mengarungi Laut Jawa. Tempat ini dilengkapi dengan pendopo, masjid, sarana MCK, cafeteria, bahkan ada air barokah yang dipercaya sebagian orang dapat memberikan manfaat, baik kesehatan maupun keselamatan. Setiap tahun sekurang-kurangnya 4x diadakan peringatan (khoul) sehingga pada waktu-waktu tersebut Pulau Panjang dipenuhi para peziarah dan puncak peringatan diadakan bulan Syuro (Muharam).
 Setapak demi setapak kita menelusuri jalan yang dihiasi pepohonan, namun saat kita melihat ke arah kiri jalan ada pohon bakau yang indah yang dikelilingi dengan terumbu karang.
Selesai sudah perjalanan kami di pulau Panjang. Jangan takut ketinggalan kapal, karena kapal yang kita naiki siap menunggu perjalanan kita selama di pulau panjang.
Setelah sampai di dermaga pantai Bandengan, kami akhirnya kembali bermain air,,seruuu kan perjalanan kami. Lihatlah ada foto-foto narsis kami ni selama di Bandengan......



Sudahlah perjalanan kami selesai......
Bagaimana tertarikkah untuk mengunjungi pantai Bandengan dengan beramai-ramai bersama keluarga ataupun sahabat anda???????
Daah sampai jumpa lagi.....sekian dulu semoga ada kelanjutannya lagi

Hm....Lelah.............

Bagaimanakah pengalamanmu setelah mengunjungi objek wisata Bandengan????











Selasa, 04 Juni 2013

."ULUWATU"BALI

Uluwatu

Pura Luhur Uluwatu adalah salah satu Pura di Bali yang sangat indah untuk dilewatkan dalam sebuah tour di Bali . Daya tarik utama bagi para wisatawan dari pura ini adalah panoramanya yang "sesuatu", seperti Sahrini aja, hehe..... maksudnya begini Pura ini terletak di bagian barat laut, seperti bertengger di ujung tebing batu yang sangat tinggi dan curam, dengan pemandangan lautnya dibawah berwarna biru bersih dan hantaman ombak yang menghasilkan buih-buih putih yang sangat cantik.



Menurut sejarah, seorang pendeta Hindu yang berasal dari Jawa bernama Empu Kuturan adalah orang yang pertama kali membangun pura di tempat ini. Kemudian diteruskan oleh sejawatnya yang kemudian juga membangun pura Tanah Lot yang juga terkenal dengan pemandangan matahari terbenam (sunset) yang sangat indah. 
menikmati indahnya deru ombak dan pemandangan

jangan lupa foto bareng









Untuk bisa masuk kedalam pura ini pengunjung harus mengenakan sarung dan selempang yang bisa disewa ditempat itu. Waktu terbaik untuk mengunjungi pura Uluwatu adalah sore hari pada saat matahari terbenam sehingga bisa menyaksikan pemandangan spektakulernya.

Setelah berada di area objek wisata Pura Uluwatu ini disekitar komplek pura terdapat segerombolan monyet. Para monyet ini biasanya suka usil dengan mengambil berbagai macam barang yang dibawa pengunjung. Barang yang sering menjadi incaran mereka adalah kacamata, tas, dompet dll yang gampang direbut.
Namun apabila ingin bermain-main melihat dekat dengan monyet ini, belilah makanan yang disediakan tempat tersebut yang dapat diberikan, so pasti monyet-monyet akan bergerombol berdatangan mendekati kita.

INGINKAH MELIHAT PEMANDANGAN LANGSUNG DI ATAS TEBING PURA ULUWATU ATAU HANYA INGIN BERMAIN-MAIN DENGAN MONYET ?
Jangan Tinggalkan Objek Wisata ini saat mengunjungi Bali

PELABUHAN GILIMANUK

Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk sebagai pelabuhan yang menghubungkan dua buah pulau yang cukup padat yaitu pulau Bali dan pulau Jawa merupakan pintu masuk dan keluar yang penting bagi lalu lintas pariwisata maupun ekonomi bagi kedua buah pulau. Bagi pulau Bali sendiri, pelabuhan Ketapang – Gilimanuk merupakan pintu utama bagi lalu lintas barang dan jasa yang masuk dan keluar pulau Bali, baik itu yang berupa komoditas pangan seperti buah dan sayur, komoditas kerajinan, bahkan juga sebagai pintu utama bagi wisatawan yang ingin ke Pulau Dewata selain melalui Bandara Ngurah Rai.

**** Perjalanan tour kami, situasi Pelabuhan ini begitu ramai dan padat, sehingga saat akan menyeberang harus sabar menunggu antrian, tapi jangan hirau disekitar pelabuhan ada juga yang berjualan minuman ataupun makanan kecil. Ada yang unik saat kami berada dsini yaitu ada orang2 yang mengadu nasib bekerja sebagai pengambil koin yang diberikan dengan cara dilempar ke pantai oleh wisatawan. Hal ini dilakukan bagi yang mempercayainya sebagai membuang sial sehingga dengan diambilnya uang oleh yang mengambilnya menjadi berkah doa, sehingga kesialan dapat hilang. Selain itu ada yang mempercayai bagi yang memberi akan diberikan berkah rizki yang begitu banyak sebanyak lautan yang luas. Percaya ataupun tidak itulah sebuah mitos.

Dinginnya lautan
tidak terpikir dibenak mereka
yang ada adalah menjaga adat yang merupakan bagian dari pekerjaan mereka.
















































 

Blogger news

Blogroll

About